Search

Thursday, October 03, 2024

(Mencoba) Melek Politik

 


Politics is absolutely not my cup of tea. It has never been.

 

Well, saat Jokowi nyapres pertama kali tahun 2014, aku yakin akan memilih beliau, tapi awalnya tidak pernah tertarik untuk ikut-ikutan menulis status tentang pilpres. Hingga satu kali seorang kawan fb yang waktu itu sempat akrab denganku kulihat menulis status mengkampanyekan Prabowo. Wah, kok gini? Ga bisa didiamkan inih, lol. (Setelah pilpres 2014 berlalu, 'kawan' fb ini menghilang dari list pertemananku.) aku pun once in a while menulis status mengkampanyekan Jokowi. Zaman itu, banyak kampanye hitam -- bahkan kampanye negatif -- terhadap Jokowi, di mana salah satunya dimotori oleh satu media yang dikenal dengan nama 'Obor Rakyat'. Dan, aku yang culun, lol, ikut-ikutan kampanye negatif terhadap Prabowo, lol.

 

Hal yang sama juga kulakukan di tahun 2019. namun, setelah Jokowi dinyatakan menang pilpres, aku tak lagi tertarik untuk mantengin berita-berita politik. BIG NO for me. Jokowi sudah menang, selesai. Saatnya mengisi akun media sosial dengan yang retjeh-retjeh.

 

Pilpres 2024 -- yang kehebohannya diawali sejak bulan Oktober 2023 saat Gibran Rakabuming Raka secara resmi didaftarkan namanya di KPU sebagai calon wakil presiden Prabowo -- awalnya sempat membuatku abstain. Hingga akhirnya aku membuat keputusan: aku mendukung pasangan Prabowo - Gibran! Namun karena banyak kawan medsos yang lebih memilih pasangan selain Prabowo - Gibran, aku kudu hati-hati menunjukkan dukunganku secara terbuka. Dampaknya? Aku belajar untuk tidak berkampanye negatif terhadap pasangan selain Prabowo - Gibran! So? Yang kulakukan adalah 'hanya' turut ngeshare reels yang mendukung Prabowo - Gibran. Nothing else.

 

salah satu narasumber favorit-ku, Hasan Nasbi

Honestly, awalnya aku sempat ragu bahwa Prabowo - Gibran akan menang, melihat hasil survey saat itu yang biasanya berada di bawah paslon nomor 03. meski aku tetap yakin dengan pilihanku. aku bahkan sempat berkata pada diri sendiri, andai paslon pilihanku kalah, aku akan legawa, tidak seperti pendukung capres Prabowo di tahun 2014 dan 2019 yang tidak kunjung bisa move on., sehingga sepanjang pemerintahan Jokowi, mereka terus menerus nyinyir tak henti-henti di media sosial.

 

Dan ternyata paslon dukunganku menang telak! Alhamdulillah.

 

Kupikir setelah itu, aku akan tidak peduli lagi dengan segala hal berbau pilpres, toh, jagoanku sudah menang. Seperti tahun 2014 dan 2019 lalu.

 

Ternyata tidak!

 

another favorite resource person of mine, Mr. Q

 

Serangan-serangan kepada Jokowi dan keluarganya kian massive mendekati 20 Oktober 2024, saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, yang bersamaan dengan turunnya Jokowi dari 'kursi' kepresidenan. Di saat yang bersamaan, aku mendapatkan grand prize saat jalan sehat di RW berupa smart TV, satu hal yang sempat kurenungi selama puluhan tahun aku sudah tidak pernah menonton televisi (kecuali beberapa kali saat debat capres di tahun 2014, 2019 dan 2024) kok out of the blue mendapatkan televisi? Apakah ini adalah tanda-tanda alam bahwa aku diminta untuk mengurangi medsosan dan mantengin televisi sebagai ganti?

 

Mungkin (bukan) satu kebetulan jika saat ini aku punya seorang loved one yang mengaku tidak turut memilih saat pilpres 14 February 2024 lalu karena tidak mau kecewa jika presiden pilihannya tidak melakukan hal-hal yang dia pikir sangat penting untuk dilakukan, yang (sialnya) sering mengacu ke topik-topik yang sedang trend di twitter (you know that X is too cruel toward President Joko Widodo and his family, don't you?) karenanya, mendadak aku jadi punya hobi baru: mantengin podcast politik dari channel-channel tertentu: Unpacking Indonesia, Total Politik, Cokro TV adalah 3 channel yang lumayan sering kutonton, dengan narasumber favorite: Mr. Q, Bang Hasan Nasbi dan Bang Zulfan saat dia menjadi narasusmber di podcast milik orang lain.

 

"Kamu nampaknya mau jadi politisi yak?" 'tuduh'nya sambil bercanda saat aku bilang aku sedang menonton podcast Unpacking Indonesia. Lol.

 

I think I need to be more alert in politics than before, and to my surprise: it is FUN! Hohoho …

 

PT56 16.16 03 October 2024

 

hosts Total Politik, Budi Adiputro dan Arie Putra

Ade Armando, salah satu host Cokro TV

No comments: