PATAH
adalah remukredamnya jantungku
kala bocah lelakiku terduduk kelu di samping
tak lagi pita suaranya keluarkan bunyi
terlampau lama dia kuras air mata tangis
menginginkan setangkup roti berisi sardencis
sementara bocah perempuanku terpejam di kamar
menghisap jarijemari tangannya
karena susu tak lagi ada
sesekali kudengar igauannya
"Kapan Mama pulang, Ayah?"
hatiku terpatah-patah
-------- --------- ----------
PT56 05.30 020610
No comments:
Post a Comment